Sunday, August 14, 2005

Ikan "Keureulieng"


Ikan Keureulieng

Ada satu jenis ikan langka yang hanya didapati di sungai-sungai berbatu di daerah pegunungan di Aceh Barat, Nagan Raya dan Pidie: ikan keureulieng. Seumur-umur saya belum pernah mengetahui bagaimana bentuk ikan tersebut. Kalau memakannya sudah beberapa kali, di Tangse atau Geumpang, tetapi tidak pernah kalau di Meulaboh. Nasi ramas dengan sepotong ikan keureulieng dihargai belasan ribu di Tangse atau Geumpang. Di sekitar kota Meulaboh jauh lebih mahal. Kalau kepalanya bisa lebih mahal lagi. Di pasar, satu ekor ikan keureulieng segar dengan panjang sekitar 40 – 50 cm bisa dihargai puluhan hingga seratusan ribu. Bentuknya mirip arwana, dengan muka kejam dan sisik yang besar-besar. Sisik inipun tidak dibuang, digoreng atau dimasak. Rasanya mendekati emping melinjo, kenyal jika digulai dan renyah jika digoreng. Rasa ikan keureulieng sangat khas. Seperti campuran ikan lele, bandeng, kerapu dan patin.
Foto di atas saya ambil pas ada orang menawarkan ikan keureulieng kepada kami di depan kantor Bupati Aceh Barat.

4 comments:

Anonymous said...

Kami amat tertarik dgn ikan ini..

Apakah anda dapat mendapatkannya?

Kami berminat untuk memelihara ikan ini sebagai ikan hias..

Mohon add YM kami : thedorikin

thanx b4..

f@uzi said...

Dear Dorikin,
Saya bisa membantu anda mendapatkan ikan ini, tetapi sayang sekali saat ini saya sedang berada di Riau. Jika anda anda berada di Aceh, anda bisa pergi ke Tangse atau Geumpang di Aceh Pidie, anda bisa memesan ikan ini dalam keadaan hidup pada penduduk setempat. Tetapi saya ragu ikan ini bisa dipelihara dalam akuarium, karena habitat aslinya adalah sungai dangkal berbatu yang berarus deras.
Thanks.
Fauzi

Admin said...

kang, sori telat ijin na neh... gw reshare di blog gw yah..
tq after... ^_^

lowongan cpns said...

ikannya besar banget ya, thanks dah share photonya